Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2011

Ukhti

Gambar
Mungkin dialah orang yang dimaksud dengan: sahabat karena Allah adalah sahabat yang jika melihatnya, kita jadi mengingat Allah. Jika kita berbicara dengannya, iman kita kepada Allah kian bertambah. Jika bertemu, rasanya ga garing, ga gitu aja, tapi subhanallah… ada saja yang membekas, yang menyejukkan, yang meneduhkan. Walau dia bukan tipe popular, bukan tipe dominan, bukan tipe heboh, tapi dia punya sesuatu yang membuat orang selalu ingat dan menghargai keberadaannya. Yakin, bukan saya saja yang merasa dia seperti itu. Banyak yang lain. Sekali lagi… dengan sesuatu yang dimilikinya itu… bukan berarti dirinya menjadi orang yang ter- di lingkungannya. Ia bahkan harus sabar dan berjiwa besar ketika teman2 seangkatannya lulus mendahuluinya. Sungguh, bukan karena dia malas dan tidak cerdas. Ini ujian Allah bagi dirinya. Justru saya menganggap, karena itu adalah dirinya Allah mengujinya seperti itu. “Tidak dikatakan seorang itu beriman sebelum ia diuji.” Ia bahkan harus memilih untuk me

Ironi Gulungan

Gambar
 *pasti kejer deh giliran ada yang mau nyemplungin ke situ. tapi.... hh... ironi * Saya share-kan sebuah artikel inspiratif dari sebuah web tetangga. Nohok banget euy. Sebuah metafora lama masih segar dalam ingatan kita. Alkisah seorang guru memberikan sebuah game untuk para muridnya. Di depan kelas, ia bentangkan sebuah karpet. Kemudian di tengah karpet tadi diletakkan sebuah Al-Qur’an. Sang guru membuat sayembara kepada muridnya: Siapakah yang bisa mengambil Al-Qur’an tanpa menginjak karpet? Beberapa anak telah mencoba, tetapi gagal. Pada akhirnya sang guru itu menjawab sendiri. Caranya adalah dengan menggulung karpet itu. Karpet digulung hingga Al-Qur’an terjangkau oleh tangan. Kemudian sang guru memberi penjelasan kepada murid: "Maka begitulah cara para orientalis mengambil Al-Qur’an dari hati umat muslim. Orang-orang kafir itu tidak berani untuk menginjak-injak hati umat muslim untuk merampas Al-Qur’an dengan paksa. Mereka akan mendapatkan perlawanan

Cewek, Nyari?

Gambar
Kawan : Ada yang usianya 27 ga, Ki? Saya: Apaan deh lu.. Lu pikir gue punya toko sepatu minta sesuai ukuran :P Kawan : Haha... Kali aja ada stocknya. Saya : Kagak ada. Malesss dehhh gueee.... Nyari usia 27 buat apaan? Nyari yang hafal 27 juz baru gue takjub. Kawan: tapi beneran nih... ada ga yang 27? Saya : Kagaaak... Cari sendiri sono. Kawan: Ahh... lu juga ga nyari aja... Ujug2 dateng.. Saya : Haha... Lu tau ga cara nyarinya cewek? gue kasih tau deehh.. Kawan: Pengalaman lu, yak? Boleh dah sini. Saya : Ga juga.. Tapi kayanya bagus dah buat tips para cewek kaya elu. hihi peace :P Kawan: sok atuh, mangga... mana mana? Saya:  cewek itu emang ga nyari (dengan makna denotatif)... cowok yang nyari. tapi cewek bukan berarti ga nyarii, ga usaha.. mana ada yang gratis di dunia ini, buuu... cewek itu membesarkan jiwanya... mengindahkan akhlaknya... membaguskan kualitasnya... pencarian cewek tuh di sini. pencariannya adalah pencarian kapasitas dirinya... dan insya Allah akan

Tetap Menyusui dan Puasa Ketika Ramadhan. Mungkinkah?

Gambar
Allah baik banget sama hambaNya.. Termasuk sama adik2 bayiii (masih pantes ga ya nyebutnya adik? :P) dan umminya pas bulan Ramadhan. Buat yang masih dalam masa menyusui, Allah memberikan keringanan untuk tidak berpuasa ketika bulan Ramadhan agar agenda menyusuinya tetap lancar. Tapi hitungannya utang (bayar di waktu lain) dan membayar fidyah. Hm... jika sang ummi merasa puasa Ramadhan tidak akan mengganggu proses menyusui dan tetap kuat (tidak memaksakan diri), monggo memutuskan tetap berpuasa.. Ini ada beberapa info : Asupan menu dgn gizi seimbang Ibu yang sedang menyusui memang membutuhkan tambahan sekitar 700 kalori per hari, 500 kalori diambil dari makanan ibu dan 200 kalori diambil dari cadangan lemak dalam tubuh ibu. Oleh karena itu, penting bagi ibu menyusui yg sedang berpuasa untuk tetap mempertahankan pola makan 3x sehari dgn menu gizi seimbang. Yaitu pada saat sahur, ketika berbuka puasa, dan menjelang tidur sesudah shalat tarawih. Makan sahur akan

Achtung, Achtung! Ramadhan Akan Segera Tiba :D

Gambar
Woyooo.. kita akan memasuki bulan Ramadhan sebentar lagi, bahkan sudah dalam hitungan jari. Seperti akan nyambut tamu spesial, sudah seharusnya kita siap2. Gimana ga spesial? Saya baca salah satu spanduk yang bertebaran di sisi jalan, "Kalau bulan lain penuh noda, bulan Ramadhanlah sabunnya." Ihiiiiiir banget deh :P Saya sendiri sudah merasakan euphorianya. Aw! Sudah banyak agenda tarhib Ramadhan, seperti jalsah ruhiyah, malam bina ruhiyah (mabiru), long march, yang kesemuanya bahas tentang Ramadhan. Semua bersemangat, semua bersenang gembira menyambut bulan penuh barokah ini.Saya juga saya jugaaaa :D Balik lagi, tentang siap2 nyambut tamu spesial. Persiapannya semua aspeklah, biar prima, biar menang. Fi*h Puasanya Ust Yusuf *ardhawi dibaca lagi, usbu' ruhi spesial disusun lagi, kesehatan jasmani dipastikan lagi... Kali ini mau sharing sedikit tentang ilmu2 Ramadhan yang mesti jadi perhatian: Urusan Niat Beda sama puasa sunnah Senin-Kamis, kita boleh niat pas u

Keadilan Sejahtera

Gambar
Untuk mengenal tentang “H”, maka pelajarilah A hingga Z. Yaaaa maksudnya untuk mengetahui huruf H; sifatnya bagaimana, gunanya apa, penggunaannya kapan, kita juga harus mengetahui huruf A, B, C, D... Z dan akhirnya kita baru benar2 mengenal huruf H. Sama... ketika kita ingin mengetahui tentang sebuah gerakan. Maka tidak bisa kita hanya tau geraknya apa, tidak memandang komponen lain dari gerakan itu, seperti tokoh, manhaj, visi misi, sejarah, hakekat, pun hal mendasar seperti nama gerakan tersebut. Karena itulah saya mencari tau tentang dasar nama: Keadilan Sejahtera. Penasaran :P  Ini share infonya : Hai orang-orang yang beriman, hendaklah kamu menjadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap suatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada taqwa. Dan bertaqwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa ya

The New Me

Gambar
“Duuh.. kenapa ya ni mata.. Kok perih banget, apalagi kalo liat laptop atau tipi.. Suka berair padahal ga mikirin yang bikin sedih2 :P mana pusing juga... mata lelah kali, yah... Kebanyakan kena radiasi laptop.” Dan jadilah saya seperti ini : Setelah lumayan terganggu beberapa hari dengan keluhan di atas, akhirnya spontan aja (karena tanpa perencanaan) saya ke optik. Prosedur pemeriksaannya less or more kaya di praktikan dokter mata zaman sekarang, pemeriksaan digital dulu baru nanti cek manual (nyoba2 lensa)... Alhamdulillah, hasilnya ga minus, ga plus :D tapi ternyata silinder. Penyakit orang yang sering baca sambil tiduran dan maksain tetep make mata walaupun matanya sudah lelah. Ya ya ya, saya mengakuinya punya habit buruk itu x( Sempet belajar tentang kelainan mata silinder di blok mata pas semester 5, tapi ga terlalu mendalam. Kelainan mata silinder ini disebut astigmatisma. Yaitu suatu keadaan refraksi ketika berkas sinar tidak dibiaskan dalam satu titik di retina, tapi dif

Makanan Halal dan Terkabulnya Doa

Gambar
Di agenda melingkar kemarin jatahnya saya berbagi dengan teman2 yang lain. Kali ini saya tidak membicarakan tentang taktik kaderisasi, lobi advokasi, tawazun kontribusi - prestasi, atau usaha lahiriah sejenisnya. Tetap usaha lahiriah (spesialisasi :P).. tapi kali ini jenis yang agak beda sedikit. halah.. "............. Wahai orang yang beriman, makanlah yang baik2 dari apa yang Kami rezekikan kepada kalian, kemudian beliau (Muhammad) menyebutkan ada seseorang melakukan perjalanan jauh dalam keadaan kumal dan berdebu. Ia memanjatkan kedua tangannya ke langit seraya berkata, " Ya Rabbku, Yaa Rabbku.." padahal makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya haram, dan kebutuhannya dipenuhi dari sesuatu yang haram, maka (jika begitu keadaannya) bagaimana doanya akan dikabulkan?" (HR. Muslim) Hadits di atas adalah hadits arba'in ke 10, tentang hubungan makanan yang halal dengan terkabulnya doa. Masalah apa yang masuk ke perut ternyata bukan masalah sepele. Makan --

Demam

Gambar
Demam. Semoga menggugurkan dosa-dosa.

Tsurayya to Rumput

Gambar
Inilah gunanya hotspot dimana-mana dan inilah gunanya punya blog... Saat kaya gini hotspot dan blog bermanfaat banget, saat2 menunggu dosen. Saya juga heran, kok akhir2 ini saya hobi banget nungguin dosen, eh kebalik... dosennya tuh yang punya hobi baru: bikin saya menunggu. Tapi ga masalah.. Letak pelajarannya salah satunya di sini :) Posting tentang proses keterusiran saya dari Tsurayya ahh.. dan dengan baik hati Rumput (rumah putih) mau menampung saya. Cekidottt... berhubung kamar saya di atas, proses oper barang2 juga dimulai dari lantai 2 dong. *maap abang berkah. udah barangnya banyak, lantai 2 pula* saya berterima kasih buat ilmuwan yang udah berhasil nemuin suatu karya bernama tali tambang. Karena dengan tali tambanglah semua barang saya bisa masuk mobil. Sangat hemat tenaga dan waktu.... Nahh.. sip. Semua barang sudah berpindah ke atas mobil abang Berkah. Uuuhh.. saya keringetan banget waktu ituuh.. Tapi sayang, bukan gara2 bantuin abang Berkah, tapi gara2 panik.. berape

Gerah

Gambar
Cis. Tiba2 tersadar bahwa blog ini bukan tempat ratapan *hanya tempat curhat. nyahahay. sama ajah* Posting sebelumnya busuk banget, sampe saya jijik lihat bentuknya dan cium baunya. Tapi itulah kotoran. Lega setelah mengeluarkannya. Manusiawiii banget ada tempat pengeluaran yang khusus. Karena memang kotoran tidak bisa dibuang di sembarang tempat. Dan saya memilih blog ini sebagai "WC" saya. Kenapa tidak yang lain? Yaaaa... gitulah. Maap yak mengganggu kenyamanan pembaca atas posting kotor sebelumnya m(_ _)m Baru tadi pagi saya bilang ke salah satu sahabat, " jatah hidup kita selalu makin berkurang. Ga pengen apa nyobain sesuatu yang baru? Ketika kita stuck di satu tempat, betapa ruginya kita. Keburu abis waktu kita. Apalagi kita ga tau kapan abisnya. Ada tahap2 lain yang rindu kita sentuh ." Status quo. Apakah kita puas dengan status quo? Hehemmm.. Pemimpin tidak lagi jadi pemimpin ketika bertahan di status quo. Pemimpin dengan status quo adalah follower. &q

Sisi

Gambar
Berubah. Tidak akan ada ini. Tidak akan ada itu. Tidak ingin. Cukup. Tidak akan ada kata-kata yang keluar. Tidak ada. Berat. Sedih. Ga suka. Hipomania. Menghindar. Gejala minor. D-ep-r-es-i. Am I? Labirin. Tak terungkap. Terlambat. Sudah kronis. Dari 1 tahun yang lalu. Api dalam sekam.

Iseng Gilaaak!

Gambar
Kesan terhadap makan malam terakhir yang kamu beli: Susu segar boyolali. Enyak, tapi bikin cepat tidur. Kesan terhadap film terakhir yang kamu tonton: Team Medical Dragon 3. Hal penting yang harus dimiliki dokter : peka, tulus, skill, empati. Kesan terhadap orang terakhir yang sms kamu: Mother. Ga ada duanya. Kesan terhadap 1 minggu terakhir ini: Capaian target sangat tidak signifikan, tapi sangat signifikan menguras dompet. Parah. Kesan terhadap pesan terakhir yang kamu dapat: Semangat!! Satu kata biasa yang berefek luar biasa. Kesan terhadap omongan sahabatmu yang terakhir beliau katakan: Saya juga pengennya antunna mabit di tempat saya, ukh. Kan lumayan banyak tenaga buat ngosek WC dan ngepel rumah :P Tapi bagaimana lagi? Kesan terhadap kamar yang terakhir kamu tumpangi: Nyaman. Semoga menyamankan juga ^_^ Kesan terhadap kado terakhir yang kamu dapat: Bros mutiara spesial karena dari SESEORANG spesial (jadi yang spesial brosnya apa yang ngasih, Mul? :P) K

Tarbiyatul Aulad

Gambar
Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan (anak-anak) kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami pemimpin bagi orang-­orang yang bertakwa ”( QS. al-Furqan : 74) Ayat di atas merupakan kalamullah dan seka­ligus sebuah doa yang dianjurkan untuk selalu dibaca oleh para orang tua. Sebuah doa permohonan agar dikaruniai pasangan hidup dan anak-anak yang shalih-shalihah yang mampu menjadi qurrota a’yun (penyenang hati) bagi kedua orang tuanya. Bagi orang tua atau calon orang tua yang ber­iman, doa merupakan silah (senjata) pamungkas bagi keberhasilan pendidikan anak. Doa merupakan manifestasi Kepasrahan dan penyerahan hakiki segala urusan kepada Allah SWT. Bagaimanapun juga manusia hanya mampu berbuat sebatas usaha, sedangkan hasil akhir berada dalam genggaman kekuasaan Allah Rabbul ‘Izzati . Allah-lah yang melembutkan hati anak kita untuk senantiasa lekat dengan kebaikan. Allah-lah yang menghembuskan bisikan lembut kema’rufan dalam ji

Umar tentang Mendidik Anak

Gambar
"Didiklah anak-anakmu itu berlainan dengan keadaan kamu sekarang karena mereka telah dijadikan Tuhan untuk zaman yang bukan zaman engkau ." -Umar bin Khattab- “Tegas tanpa menampakkan kekerasan dan lembut tanpa menunjukkan kelemahan” . -Umar bin Khattab-

Tawakal

Gambar
“ Gue udah sholat jumpalitan pas malem 12 rakaat, dhuha 12 rakaat, tapi kok urusan gue yang satu itu susah banget kelar... tapi si similikiti kagak pernah sholat, ngaji juga ga bisa, tapi kok lancaaaar banget kalo punya gawe... ” Sepertinya tidak satu-dua orang yang pernah berfikir seperti itu. Membandingkan kuantitas ibadahnya dengan orang lain lalu dihubungkan dengan nikmat fisik kasat mata yang diterima masing2... Pun! Pun membandingkan kualitas dirinya dengan orang lain lalu dihubungkan dengan elektabilitas masing2 di hadapan manusia. Rasanya banyak wanita sholihah kualitas super yang sampai usia 40 tahun, tapi masih saja harus memohon kepada Rabbnya untuk mendatangkan lelaki yang akan menggenapkan setengah diennya. Rasanya banyak pasangan harmonis nan romantis yang sampai usia pernikahannya yang ke-7, masih saja memohon kepada Sang Irrodah untuk menghadirkan buah hati penyejuk jiwa dalam bilik2 rumahnya. Rasanya banyak mahasiswa pluripoten, famous seantero kampus *bedeeuhh

Mengendalikan

Gambar
Apakah benar hanya rezeki saja yang suka datang dari arah yang tidak disangka2? Apakah ujian tidak seperti itu? Saya tidak pernah sekali pun menduga justru ujian saya sekarang datang dari arah sana, arah yang sangat saya tidak sangka2. Ga kenapa2 sih, cuma tambah repot aja. Ga kenapa2 sih, cuma kurang asik aja. Ga kenapa2 sih, cuma GA NYANGKA AJA. Saya harus bisa mengendalikan diri saya, karena ini bukan ujian apa pun selain itu, bukan tentang mengalahkan seseorang pun, bukan, kecuali hanya tentang pengendalian diri. Dimana saya mesti tetap bersikap sabar, walau saya merasa sudah tak punya alasan lagi untuk bersabar. Dimana saya mesti tetap merangkul, dimana saya tetap harus mengalah, dimana saya harus tetap mendengarkan, walau hak2 saya atas itu sudah terabaikan... Dimana saya harus tetap memakai logika, walau yang lain sudah tidak memakainya. Okelah, justru itu ujiannya. Dimana saya harus tetap ramah, walau rasanya sudah eeerrrgggghhh apa siiiiiihhh....  Amalkan saja... "Tiad

Ide

Gambar
* mikirin tentang ide sambil ngupil * Ide... Apa arti ide? Adakah ide yang original? Seperti apa sih ide yang bisa dikatakan original? Tentang arsitektur sebuah bangunan... poligonal ada karena berkumpulnya para segitiga, segitiga ada karena ada garis-garis yang membentuk sudut, garis ada karena terususun rapinya sebuah titik, dan seterusnya... Tentang muatan tulisan... Tentang gagasan penelitian... Tentang gerak tarian.. Tentang melodi lagu... Tentang ukiran gerabah... Banyak. Satu ide muncul karena telah hadir ide lain sebelumnya. Menurutku :) Lalu yang seperti apakah sesuatu yang bisa disebut sebagai sebenar2nya ide? bagaimana tentang originalitas? Dari wikipedia tentang ide : Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) , ide adalah rancangan yang tersusun di pikiran . Artinya sama dengan gagasan atau cita-cita . Ide dalam kajian Filsafat Yunani maupun Filsafat Islam menyangkut suatu gambaran imajinal utuh yang melintas cepat. Misalnya: ide tentang sendok , mun