Xiixixiiii... biar nanti para koci bisa lihat betapa ekspresif embunnya di masa muda.
Selanjutnya... "Masih ingat tanggal 11 September 2011?" Hm.. di sesi selanjutnya saja ah :D
btw anw... jadi ingat herimulki.com... Sebuah web yang sangat berjasa buat eyke dan suami tahun lalu. Tengok ah, bawa kemoceng, pasti sangat berdebu ;)
hihii..... "curhat ke windi", masih bisa di edit ga...? diganti "curhat ke ayang"...? hahaa
...sejak turun dari kereta, sampai makan di poek we, lanjut di kasur tsurayya... hari berganti... ...makan bubur ayam FH, sampai syuro' pun jadi geje, lanjut makan di moen-moen... hari berganti...
tararaaaaa.....hadirlah buku putih MHFM...
#bahagia menjadi bagian dari org2 tersayang yang turut merasakan kegalauanmu waktu itu, yang...
I MISS U, so.... Kangen peluk sayangmu, kecup jidat semangatmu, pegangan erat sepanjang jalan bersama iteng dan abang,,,,
Mimpi itu hadir lagi. Dalam mimpi itu, tersungging sebuah senyum dengan genangan bening di mata laki2 yang sangat saya cintai, suami yang selalu saya banggakan tiap detailnya. Namun bedanya, kali ini sepertinya beliau yang sedang bangga kepada saya. Pengen pake banget ga sih dikaya gituin? Nyes. Dalam mimpi saja terasa adem di hati, apalagi jika saya dapati dalam kenyataan. Masya Allah. Yup betul, mimpi tentang berakhirnya sebuah penantian akan hadirnya berlian hati kami.
Purnama kali ini sangat terang. Bulat penuh, putih kebiruan. Hassan bisa puas menatapnya dari kaca jendela bis malam yang ia naiki. Sudah hampir berganti hari, tapi ia belum juga bisa tidur, mengantuk pun tidak. Ia melirik pria paruh baya yang duduk di sebelahnya. Ternyata sudah berpindah. Berpindah ke alam mimpi. Bosan Hassan memandangi purnama, ia menutup matanya. Mencoba untuk tidur. Detik 1, detik 2, dan di detik ketiga ia membuka matanya kembali. Menatap purnama lagi. Pikirannya kini melukis memori tentang Wirajuda, sepupu yang akan menjemputnya esok pagi di terminal Lebak Bulus.
Dik, Wajar saja ketika setelah menikah dengannya, kita menemukan semakin banyak kekurangannya. Sudah bukan pekerja keras, sangat sulit pula mengajaknya mengaji. Sudah enggan membantu mengurus rumah, tapi sering tidak pengertian menuntut rumah selalu rapi. Sudah jarang bicara sayang, malah semakin hari semakin sering protes; entah rasa masakan, atau kok anak sakit2an, atau kok kita tidak punya tabungan. Sudah... Tidak usah merasa tertipu atau terjebak. Di kala kita merasa ia sudah keterlaluan, tetap bersabarlah. Selama masih ada harapan untuk masuk surga bersama, selama kata pisah tidak mudah terlontar dari lisannya, selama ia tidak menganiaya kita secara fisik dan kata, maka bertahanlah.. Bersabarlah. Tapi jangan salah artikan sabar adalah pasrah dan tidak melakukan apa2. Sabar adalah tetap berusaha sebaik2nya dalam kebaikan. Sabar adalah menerima hasilNya walau tidak sesuai harapan. Lakukan sebaik-baik peran kita; menasehati dalam sabar, buatlah ia senang, merasa dih...
waahh Subhanalloh.. kreative bgt mbak Mulki.. semua yang ada disini, postingan2nya.. foto-fotonya kereenn.. ^_^
BalasHapusada award teruntukmu mbak Mulki.. silahkan diambil yaahh ^_^
ecie..cie...
BalasHapussingkat tapi romantis ya kak
luar biasa.. !
BalasHapusini yang paling saya senangi jika berkunjung kemari.. ada saja yang bikin saya jadi iri.. :D
Mulki awas kau! Postinganmu ini -_____-
BalasHapus#nyari Nia
woww... kreatif banget mbak!
BalasHapussesuatu yang baru dan jarang terjadi di dunia blogging! mantapz deh, i like it
keren...kereeeen... :D
BalasHapusah, Mulki, selalu saja
BalasHapusbtw, udah ada momongan belum?
BalasHapusAhaha, keren Mulki, sukaa :)
BalasHapusxixixi..
BalasHapuslucu, lucu..
berapa kali pemotretan tuh, Mulki ?
yg fotoin juga setia banget.
*two thumbs up*
;)
sweeeetttttt <3
BalasHapushehe, bagus banget parade fotonya
BalasHapusKeren sekali,...
BalasHapusjosss!!!
sukaaa!
BalasHapuskeren mba mulki :)
sweet sangat
hehe. moga ga pada muntah2 ya bgitu close page ini :))
BalasHapusMbak, fotografernya siapa ya. Trus, editor foto2nya siapa? *geleng2 kepala.
BalasHapussweeeeeet :D
BalasHapushihii..... "curhat ke windi", masih bisa di edit ga...? diganti "curhat ke ayang"...? hahaa
BalasHapus...sejak turun dari kereta, sampai makan di poek we, lanjut di kasur tsurayya...
hari berganti...
...makan bubur ayam FH, sampai syuro' pun jadi geje, lanjut makan di moen-moen...
hari berganti...
tararaaaaa.....hadirlah buku putih MHFM...
#bahagia menjadi bagian dari org2 tersayang yang turut merasakan kegalauanmu waktu itu, yang...
I MISS U, so....
Kangen peluk sayangmu, kecup jidat semangatmu, pegangan erat sepanjang jalan bersama iteng dan abang,,,,
^______^,
huwa, keren...keren...keren. semoga Alloh selalu menjaga dan mengumpulkan hingga di syurga kelak. aamiin
BalasHapus