Tipe Kepribadian ala MHFM

Bermacam Pribadi. Impor dari koleksi poto fish eye cowok saya.

Sebenernya baru aja muncul ide aneh. Oke, saya sudah mengatakan bahwa tulisan saya kali ini akan (mungkin) aneh *bukannyaselalu?*. Jadi, bagi Sobba dan Sobbi yang mau mundur dari petualangan kata2 saya episode ini, silakan saja. Tinggal klik “close tab”. Maka, kalian akan aman. Tapi bagi yang mau melanjutkan, siap2 saja mencantumkan nama saya di bagian “who inspire you” di info FB *yampun,mul.perbanyakistighfar*

Dari heboh2 tentang pernikahan saya dan cowok saya kemarin *ngartisbangetdahlu.huekhuek*, setidaknya saya bisa mengcluster mereka menjadi beberapa tipe kepribadian *ceritanya mau nyaingin enagram dan personalityplus nih, kuekekekkk* Dari apanya? Tentu dari respon mereka; dari komen FB, sms, e-invitation herimulki.com, telvon, dll. Respon adalah sesuatu yang ada di otak, kan? Sedangkan, apa yang ada di otak, terutama yang spontan, itu adalah dirinya yang sebenernya *muahaha, gitu dah. Ga palid bened dah*

Oya... ini hanya sekedar jokes. Sungguh tidak bisa dijadikan referensi dalam dunia psikologi dan sosiologi. Olkarit, jangan diambil pikiran banget, apalagi diambil hati. Haram hukumnya :P

Oke, ini adalah laporannya. Tipe Kepribadian ala MHFM :

1.    Manis
Respon mereka yang kaya gini:

“Skenario Sang Maha Pengasih yg luar biasa. Barakallahulaka wa bara alaika wajamaa bainakum fi khair. Semoga membaikkan untuk Mas Heri, Mulki, dan semua”
“Mau gue bikinin e-invitation ga? Itung2 kado dari gue”
“Selamat untuk kecebongku yg sudah jadi kodok kriwil pendamping kodok pita.. semoga jadi keluarga kodok yg berbahagia, beranak bnyk, dan jd berkat. merdeka..! “
“I am so happy to tears for you, dearest best friend. Always wishing you nothing but the best!”
“Barakallah... Dikuatkan ya, Dek, ruhiyahnya.”
“2012 berharap sudah tampil foto baby mulkiheri”

2.    Analitis
Respon mereka yang kaya gini:

“tebakan gw benerrrrr… setelah sekian lama mencium tulisan tulisan berbau pernikahan.. ternyata bener mulki mau nikah! aheeeuy aheeeey… senang mendengarnya! Selamat ya Mulki dan Heri!”
 “Congrats, Mulki... Btw, ama siapa? Anak mana?”
“Emang gimana siiiih ceritanya? Kok bisa ama diaa?”
 “Sesuai kriteria ga nih, Her?

3.    Oportunis
Respon mereka yang kaya gini :

“Asiiiik... Bakal ada kondangan nih. Perbaikan gizi perbaikan gizi..”
“Woooy.. siapa yang mau dateng ke nikahannya Mulki? Sekalian reuni, yuuk..”
“Semoga dilancarkan sampai hari H nya ya mulki, suka deh e-invitationnya, nanti pas waktunya aku, ajarin ya mulki :p”

4.    Sinis
Respon mereka yang kaya gini :

“Terharu akhirnya kakak saya ga jadi perawan tua.  Dikira mulki ga suka sama lelaki karena menjomblo bertahun2.”
 “katanya umi-abi dulu nikah ga seistimewa dirimu, ki. gakudu’ beli kipas sebanyak itu segala, wangi melati dimana mana, ga perawatan juga kayaknya. heboh pisan dirimu.”
“Alhamdulillah… temen kecilku saat di STAN ini brani mau nikah juga.”
“Pake pelet mana, om Her?”
“wuih bojomu ayu her, deneng gelem karo koe, anu durung sadar apa yah he3x piss”.

5.    Narsis
Respon mereka yang kaya gini:

“Waah.. mbak Mulki udah mau nikah aja. Aku kapan, yaaa?”
“Cieeee Mulkiii. Duuh, nanti jodohku kaya gimana, ya? Anak mana, ya?”

6.    Lebayis
Respon mereka yang kaya gini:

“Biografinya mantap, wajib nikah!”
"Wuuuiiih.. Marshanda aja kalaaah.."
“Pas nyampe TKP, shock..!!! lho ucux *panggilan cowok saya* kok nikah sama ashanty, sejak kapan anak ini mengkudeta anang?? hehe.. congratz yaa... dari undangan smp hari H smua well organized, smua rmh tgg kalian jg well organized, barokallooh.”

7.    Frustatis
Tidak berkomentar atas informasi atau undangan yang diterima.

atau
Tidak datang, padahal diundang.

Ups! no offense. Just for fun ;)